Daerah Pecuk dulu
keadaannya rawa-rawa. DI sekitar rawa daratan berupa hutan belantara. Waktu
masih rawa terdapat rombunan pohon yang banyak dihinggapi burung rawa-rawa.
Burung tersebut berwarna hitam muali dari bulu, paruh, kaki dsb. Burung
tersebut bernama burung Pecuk.. Burung Pecuk dikatakan sebagai burung rawa
dikarenakan makanannya ikan yang berada di rawa-rawa.
Beberapa selang waktu terus
bergulir, daerah rawa dan hutan tersebut di babad atau di buka oleh beberapa
orang dari luar daerah yaitu:
1.
DREMO
yang berasal dari BOGELAN Jawa Tengah ( sekarang MAGELANG)
2.
DJOGOROTO
yang bersal dari BAYAT Jawa Tengah
3.
PAYIN
yang berasal dari BOGELAN Jawa Tengah (sekarang MAGELANG)
4.
DJOKRAPAK
berasal dari PONOROGO
Salah satu Pembabad
tersebut yaitu PAYIN mendirikan langgar (mushola) yang sekarang tempat
petilasan langgar tersebut menjadi tempat bangunan masjid jami’ dan
madrasah IMAM MUCHYIDIN. Setelah PAYIN
membangun langgar dan sudah jadi, malamnya kedatnagan seorang peria yang
bernama IMAM MUCHYIDIN beliau adalah seorang prajurit dari kerajaan Mataram.
Dan kedatnagan peria tersebut membuat PAYIN mendapatkan inisiatif untuk
bermusyawarah degan teman-teman yang membabad dareah tersebut dan juga bersama
IMAM mUCHYIDIN. Payin memusyawarhakan tentang situasi di daerah itu agar
tidak sepi karena kanan kiri hutan dan rawa, dan Payin pun mempunyai ide
untuk mengurangi kesepian di daerah itu melalui suatu kesenian yg bernuansa
islami yang dinamakan
SLAWATAN (sholawatan) atau
Jedoran untuk menghilangkan rasa kantuknya. Kesenian tersebut sampai sekarang
masih ada biasanya qt dpt menjumpai kesenian tersebut dimainkan pada saat
bersih dasa atau maulud nabi di desa Pecuk. Pada bulan itulah kesenian
jedoran harus diadakn bila mana kesenian itu diganti atau tidak diadakan hal
yang terjadi secara langsung maupun tak langsung akan mendatangkan balak atau
musibh malapetaka yang menimpa warga desa setempat.
Nara
Sumber :
Nama : S.Moeljodihardjo
Umur : 85
tahun
Pekerjaan /Dinas : Sesepuh Desa / Mantan Kades Pecuk PertamA
|
Alamat : Ds.
Pecuk
BUKTI FISIK PENINGGALAN :
|
0 comments:
Post a Comment